Rabu, 23 Maret 2011

Apa Itu php

1. Tutorial php untuk pemula / dasar-dasar php (dlm bahasa indonesia)
Klik-Kanan.com ] Depan » Tutorial » PHP Info Banner ... JavaScript Tutorial PHP Dasar-dasar PHP Apa sih PHP itu ? Yang ... untuk menjalankan PHP Menginstall PHP Triad Sintaks
http://www.klik-kanan.com/tutorial/php/index.shtml

2. Belajar PHP
FrontPage 2000, nah sekarang aku tuh pingin belajar meggunakan program PHP, namun aku gak ... Posts: 1516 Belajar PHP « Reply #1 on ... website dengan menggunakan PHP, mohon bantuan nya


3. Tutorial PHP - install php triad - apache - php - perl - phpmyadmin
Triad yang merupakan "kumpulan" dari berbagai software yaitu: PHP - 4.0.5 ... Jadi dengan menginstall PHP Triad Anda dapat ... sebagai berikut: 1 Download PHP Triad di http://www


4. Tutorial PHP - yg dibutuhkan utk menjalankan php
Anda download dari www.php.net . Perhatikan bahwa PHP yang Anda download ... Linux atau Windows). Install PHP pada Windows 98 Setelah Anda mendapatkan PHP dalam bentuk file zip


5. www.klik-kanan.com > install php triad - apache - php - perl - phpmyadmin
Triad yang merupakan "kumpulan" dari berbagai software yaitu: PHP - 4.0.5 ... Jadi dengan menginstall PHP Triad Anda dapat ... sebagai berikut: 1 Download PHP Triad di http://www


6. php
February 02, 2003, 03:11:13 PM » php.com kali ya...he he he... rolleyes: php.php ada gak? :lol: Logged geocities.com ... 0/-0 Offline Posts: 1516 php « Reply #2 on: February 03,

<script async src="https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js"></script>
<ins class="adsbygoogle"
     style="display:block; text-align:center;"
     data-ad-layout="in-article"
     data-ad-format="fluid"
     data-ad-client="ca-pub-1903380766422797"
     data-ad-slot="7677350248"></ins>
<script>
     (adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
</script>

7. Tutorial PHP - apa sih php itu ?
Mungkin itu pertanyaan yang ada di benak rekan-rekan saat mendengar kata PHP. PHP merupakan script ... scripting). Dengan PHP ini Anda ... telah didukung oleh PHP dan kemungkinan akan


8. flash - php - mysql digabung ??
MySQL kamu acces lewat PHP, terus data tersebut disimpan ... Logged HQM Guest flash - php - mysql digabung ?? « Reply #2 ... Offline Posts: 23 flash - php - mysql digabung ?? « Reply #3

9. Tutorial Php - syntax dasar php
Ada empat macam cara penulisan kode PHP, yaitu : ? echo ("ini adalah script PHP\n"); > ?php echo("ini juga\n"); > script language="php"> echo ("tulis pake ini jika html


10. Tutorial PHP - Mengenal function / fungsi dalam PHP (tutorial php indonesia)
Klik-Kanan.com ] Depan » Tutorial » PHP Info Banner Tentang ... Delphi JavaScript Tutorial PHP: Mengenal function Function ... Nama file : fungsi1.php ? function BukaTabel() { echo

printah CMD

CommandName /?
Arp
Assoc
At
Atmadm
Attrib
Batch files
Bootcfg
Break
Cacls
Call
Change
Chcp
Chdir
Chkdsk
Chkntfs
Cipher
Cls
Cmd
Cmstp
Color
Command shell overview
Comp
Compact
Convert
Copy
Cprofile
CScript overview
Date
Defrag
Del
Dir
Diskcomp
Diskcopy
DiskPart
Doskey
Driverquery
Echo
Endlocal
Eventcreate
Eventquery
Eventtriggers
Evntcmd
Exit
Expand
Fc
Filter commands
Find
Findstr
Finger
Flattemp
For
Format
Fsutil
Ftp
Ftp subcommands
Ftype
Getmac
Goto
Gpresult
Gpupdate
Graftabl
Help
Helpctr
Hostname
If
Ipconfig
Ipseccmd
Ipxroute
Irftp
Label
Lodctr
Logman
Lpq
Lpr
Macfile
Mkdir (md)
Mmc
Mode
More
Mountvol
Move
Msiexec
Msinfo32
Nbtstat
Net services overview
Net services commands
Netsh commands (many)
Netstat
Nslookup
Nslookup subcommands
Ntbackup
Ntcmdprompt
Ntsd
Openfiles
Pagefileconfig
Path
Pathping
Pause
Pbadmin
Pentnt
Perfmon
Ping
Popd
Print
Prncnfg
Prndrvr
Prnjobs
Prnmngr
Prnport
Prnqctl
Prompt
Pushd
Query
Rasdial
Rcp
Recover
Redirection operators
Reg
Regsvr32
Relog
Rem
Rename
Replace
Reset session
Rexec
Rmdir
Route
Rsh
Rsm
Runas
Sc
Schtasks
Secedit
Set
Setlocal
Shift
Shutdown
Sort
Start
Subst
Systeminfo
System File Checker (sfc)
Taskkill
Tasklist
Tcmsetup
TCP/IP utilities and services
Telnet commands
Terminal Services commands
Tftp
Time
Title
Tracerpt
Tracert
Tree
Type
Typeperf
Unlodctr
Ver
Verify
Vol
Vssadmin
W32tm
Winnt
Winnt32
WMIC overview
Xcopy

Kamis, 05 Maret 2009

normalisasi

Normalisasi

Proses normalisasi adalah proses untuk memperoleh properti-properti skema relasi yang bagus menjadi bentuk normal lebih tinggi sehingga syarat-syarat dibawah ini terpenuhi:

a. Mengoptimalisasi redudansi (pengulangan data yang tidak perlu). Redudansi tidak bisa dihilangkan sama sekali karena berguna untuk integritas referensial, tetapi redudansi bisa dioptimalisasi. Untuk jumlah data yang tidak terlalu banyak mungkin tidak terlalu berpengaruh dalam hal penggunaan harddisk. Tapi bayangkan jika ada ribuan, bahkan jutaan redudansi, mungkin akan sangat berpengaruh pada penggunaan ruang.

b. Menghilangkan anomali. Anomali pada dasarnya adalah ketidak-konsistenan (inkonsistensi). Misalkan ada pergantian nama dari Bank Perkasa menjadi Bank Perkasa Utama sebanyak 4 record. Jika pergantian nama hanya dilakukan pada salah satu record saja, maka terjadi ketidak-konsistenan yaitu satu nomor bank berrelasi dengan 2 nama bank yang berbeda.

Dekomposisi tabel dapat mengurangi redudansi yang ada dan menghilangkan anomali.


Perancangan melalui proses normalisasi mempunyai keuntungan-keuntungan sebagai berikut :

a. Meminimalkan ukuran penyimpanan yang diperlukan untuk penyimpanan data.

b. Meminimalkan resiko inkonsistensi data pada basis data.

c. Meminimalkan kemungkinan anomaly pembaruan.

d. Memaksimalkan stabilitas struktur data.


Bentuk Normal

Tujuan proses normalisasi adalah mengkonversi relasi menjadi bentuk normal lebih tinggi. Terdapat beragam tingkat bentuk normal, yaitu :

a. Bentuk normal pertama (1NF)
b. Bentuk normal kedua (2NF)
c. Bentuk normal ketiga (3NF)
d. Bentuk normal Boyce-Codd (BCNF)
e. Bentuk normal keempat (4NF)
f. Bentuk normal kelima (5NF)


Codd mendefinisikan bentuk normal pertama, kedua dan ketiga di makalah (Codd, 1970). Bentuk normal ketiga kemudian diperbaiki sehingga mempunyai bentuk normal yang lebih kuat yaitu BCNF (Codd, 1974). Fagin memperkenalkan bentuk normal keempat (Fagin, 1977), kemudian Fagin juga memperkenalkan bentuk normal kelima (Fagin, 1979).

Bentuk normal pertama untuk menghilangkan atribut bernilai jamak. Bentuk normal kedua untuk menghilangkan kebergantungan parsial. Bentuk normal ketiga untuk menghilangkan kebergantungan transitif. Bentuk normal Boyce-Codd untuk menghilangkan anomaly tersisa disebabkan kebergantungan fungsional. Bentuk normal keempat untuk menghilangkan kebergantungan nilai jamak. Bentuk normal kelima untuk menghilangkan anomaly tersisa.

Tiga bentuk normal pertama berkaitan dengan kebergantungan fungsional. Sementara itu bentuk keempat dan kelima berkaitan dengan redudansi yang disebabkan kebergantungan banyak nilai (multi-valued dependencies).


Bentuk Normal Pertama

Bentuk normal pertama adalah ekivalen dengan definisi model relasional. Relasi adalah bentuk normal pertama (1NF) jika semua nilai atributnya adalah sederhana (bukan komposit).


Bentuk Normal Kedua

Bentuk normal kedua memiliki ketentuan harus telah berbentuk normal pertama (1NF), dan semua atribut bukan utama harus bergantung fungsional penuh pada kunci relasi.

Relasi pada bentuk normal kedua harus tidak menyimpan fakta-fakta mengenai bagian kunci relasi. Bentuk normal kedua menghilangkan kebergantungan parsial dan masih memiliki anomali-anomali yang secara praktis tidak dapat diterima.


Bentuk Normal Ketiga

Bentuk normal ketiga memiliki ketentuan harus telah berbentuk normal kedua (2NF) dan relasi tidak boleh memuat kebergantungan fungsional di antara atribut-atribut bukan utama.

Bentuk normal ketiga menghilangkan kebergantungan transitif, awalnya bentuk normal ketiga dipikir sebagai bentuk normal puncak/paling akhir. Namun kemudian dapat ditemukan bentuk normal lebih kuat yaitu bentuk normal Boyce-Codd.


Bentuk Normal Boyce-Codd (BCNF)

BCNF memiliki ketentuan yaitu masing-masing atribut utama bergantung fungsional penuh pada masing-masing kunci dimana kunci tersebut bukan bagiannya. Relasi adalah BCNF (optimal) jika setiap determinan atribut-atribut relasi adalah kunci relasi. Relasi adalah BCNF (optimal) jika kapanpun fakta-fakta disimpan mengenai beberapa atribut, maka atribut-atribut ini merupakan satu kunci relasi. BCNF dapat memiliki lebih dari satu kunci. Properti penting BCNF adalah relasi tidak memiliki informasi yang redundan.


Bentuk Normal Keempat

Relasi dalam bentuk normal keempat (4NF) jika relasi dalam BCNF dan tidak berisi kebergantungan banyak nilai. Untuk menghilangkan kebergantungan banyak nilai dari satu relasi, kita membagi relasi menjadi dua relasi baru. Masing – masing relasi berisi dua atribut yang mempunyai hubungan banyak nilai.


Bentuk Normal Kelima

Bentuk normal kelima (5NF) berurusan dengan properti yang disebut join tanpa adanya kehilangan informasi (lossless join). Bentuk normal kelima (5NF) juga disebut PJNF (projection-join normal form). Kasus-kasus ini sangat jarang muncul dan sulit untuk dideteksi secara praktis.

Sabtu, 28 Juni 2008

Mengatasi masalah RAM

Mengatasi masalah pada RAM

Q : Mengapa Windows mendeteksi RAM yang lebih sedikit dari yang sesungguhnya ?
A : Ada banyak hal yang menyebabkan, diantaranya adalah :

  1. "Kerusakan" fisik". Untuk mengatasinya Anda harus memeriksa kondisi fisik RAM tersebut. Buka casing komputer Anda, lalu cabut RAM tersebut. Bersihkan apabila RAM dan socketnya kotor. Periksa juga apakah ada karat. Anda juga harus memastikan bahwa RAM tersebut dari bahan yang sama (keemasan atau keperakan). Jika berbeda, sebaiknya Anda mengganti RAM tersebut.
  2. ROM Shadowing Pada beberapa BIOS dan driver 16 bit, kadang-kadang memakai sebagian (baca : sedikit) RAM sebelum Windows dijalankan. Beberapa BIOS juga terdapat feature ROM shadowing yang akan mengcopy isi dari system dan video BIOS ROM ke RAM guna meningkatkan performa komputer (Pada DOS dan Windows 3.1 ). Hal ini karena kecepatan ROM lebih rendah dari RAM. Tetapi jika Anda memakai Windows 95/98/NT dengan memori yang minim sebaiknya feature ROM shadowing dimatikan saja (dari CMOS setup), karena Windows 95/98/NT jarang sekali mengakses ROM sehingga RAM tersebut dapat digunakan oleh Windows.
  3. Penggunaan VGA card on board. Jika misalnya Anda memiliki RAM 32 Mb dan VGA card 2 Mb, maka RAM yang dapat digunakan hanya sebesar 30 Mb (32 Mb - 2 Mb). Jadi sebaiknya jangan memakai VGA card on board.
  4. Terdapat driver atau program yang dijalankan dari config.sys atau autoexec.bat yang bekerja menggunakan RAM. Solusinya : Edit file autoexec.bat dan config.sys dengan menggunakan Notepad. Lalu editlah pada baris yang "mencurigakan" atau yang kira-kira digunakan untuk me-load program. Bila ketemu tambahkan kata REM (tetapi bila Anda menambahkan kata REM maka program tersebut tidak akan di-load/dijalankan). Bila Anda memakai driver CD-ROM 4x dari Teac, ubahlah parameter xmssize= -1 pada autoexec.bat menjadi xmssize=0.
  5. Virtual device driver dijalankan dari system.ini. Untuk mengatasinya buka system ini dengan cara klik Start - Run - ketikkan sysedit. Pilih system.ini. Lalu editlah pada baris yang kira-kira digunakan untuk meload virtual device driver. Alternatif lainnya adalah dengan membuat file system.ini yang baru.
  6. Terdapat baris Maxphyspage pada file system.ini Silakan lihat pada file system.ini, apakah terdapat baris Maxphyspage atau tidak. Jika ya, hapus baris tersebut.
  7. Kesalahan pada CMOS setting. Pada beberapa komputer terdapat feature Memory Hole at 16 Mb atau Hold to 15 Mb RAM. Jika feature tersebut di enable maka jika Anda memiliki RAM yang lebih besar dari 15 Mb atau 16 Mb, Windows tetap akan mendeteksi sebesar 15 Mb atau 16 Mb. Untuk mengatasi hal ini, silakan di disable feature tersebut.
  8. Meload Ramdrive.sys dari config.sys Check your Config.sys file for a line containing "Ramdrive.sys." If you have this line, it means you are using a RAM drive. To disable the RAM drive, remove or disable the line in the Config.sys file that contains "ramdrive.sys." To disable the line, use a text editor (such as Notepad) to edit the Config.sys file and place a semicolon (;) at the beginning of the line. Buka file config.sys dengan Notepad. Cek pada file tersebut, apakah terdapat baris ramdrive.sys. Jika ya, hapus baris tersebut

    Q : Setelah menambah RAM, mengapa RAM yang terdeteksi masih sama ?
    A : Setelah Anda menginstall RAM, Anda harus melakukan Setup BIOS ulang. Caranya, pada saat pertama kali menghidupkan komputer sampai muncul logo BIOS, tekan Del (untuk beberapa komputer mungkin Ctrl+Alt+Del atau kombinasi key yang lain). Setelah selesai, pilih Save Setting and Exit. Sebagai tambahan informasi untuk setting tersebut, Anda bisa membaca pada manul booknya.

    Q : Mengapa terjadi error setelah saya menginstall RAM baru ?
    A : Anda bisa melihat pada manual booknya. Untuk beberapa BIOS : Jika Anda menginstall (misalnya) 2-4 Mb SIMMS dan 2-8 Mb SIMMS, Anda harus meletakkan RAM yang lebih besar pada Bank 1.

    Q : Setelah saya menginstall RAM baru, mengapa sering terjadi Blue Screen ?
    A : Pada komputer yang menggunakan bus 66 MHz (Pentium 133 atau yang lebih tinggi), dibutuhkan RAM dengan kecepatan 60 ns atau yang lebih tinggi. Anda bisa saja menggunakan RAM dengan kecepatan yang lebih kecil dari 60 ns tapi Anda harus mengubah setting Wait State pada BIOS. Ubahlah setting tersebut dari 0 (nol) menjadi 1 (satu).

    Q :Mengapa muncul tulisan Parity Check Error ?
    A : Tulisan parity check error dapat muncul jika terdapat kerusakan pada salah satu RAM, salah satu proses DMA tidak berjalan dengan lancar, atau karena terdapat virus parity boot pada hard disk Anda.